Samarinda – Seorang pemuda di Samarinda tiba-tiba menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh sekelompok orang tak dikenal pada Jumat (16/2/2024), di halaman parkir DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Jalan Teuku Umar, Sungai Kunjang, Kota Samarinda.
Kejadian bermula saat pemuda ini bersama teman-temannya, sedang duduk di halaman parkir DPRD Kaltim. Mereka sedang bersantai, minum anggur merah, dan bernyanyi.
“Ketika itu salah satu dari mereka menegur satu orang laki-laki yang duduk di samping dan menanyakan kamu lagi minum apa,” ujar Kapolsek Sungai Kunjang Kompol Zainal Arifin.
Namun, suasana itu berubah menjadi kacau ketika sekelompok orang tak dikenal datang dan menanyakan siapa yang mengganggu salah satu dari mereka (laki-laki yang ditegur sebelumnya adalah teman dari sekelompok orang tak dikenal ini).
“Tidak lama kemudian datang sekelompok orang tak dikenal kurang lebih 7 orang. Nah mereka langsung menanyakan siapa tadi yang mengganggu temannya yang lagi duduk di samping,” bebernya.
Tanpa menunggu jawaban, salah satu dari mereka menunjuk dan menyerang pemuda tersebut. Teman-teman korban berusaha untuk menyelamatkannya dan berlarian mencari bantuan warga setempat.
Setelah kejadian itu, warga yang datang berhasil membubarkan keributan tersebut.
Atas dasar itu, personil Reskrim Unit Anti Bandit yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Sungai Kunjang Ipda Yohan Liu pun mendatangi TKP. Dalam waktu 2×24 jam, pihaknya berhasil mengamankan 3 terduga pelaku.
“Tim melakukan interogasi terhadap salah satu terduga pelaku guna dilakukan lidik terhadap beberapa terduga pelaku lainnya,” terangnya.
Adapun tiga orang terduga pelaku, yakni GRA (19), ASA (18), dan RD (17). Mereka saat ini diamankan oleh Satuan Reskrim Polsek Sungai Kunjang untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
“Kami akan terus melakukan patroli demi memberikan rasa aman bagi masyarakat, khususnya di sekitar kantor DPRD Provinsi Kaltim,” tutupnya.